Banjarmasin News – Tim gabungan Unit Buser Polsek Banjarmasin Timur bersama Macan Redta Banjarmasin berhasil mengamankan pelaku pembunuhan pria yang terkapar di veteran Banjarmasin, di kawasan Desa Handil Mulya, Kapuas Timur, Kalimantan Tengah.
Terduga merupakan pelaku pembunuhan pria bernama Muhammad Ferdi Ramadhan (25) tadi malam di Jalan Veteran, tepatnya di depan toko bangunan Inti Jaya, Kelurahan Sungai Bilu, Banjarmasin Timur berhasil diringkus, Minggu (6/8/2023).
“Pelaku bernama Ifan. Berhasil kami ringkus sekitar enam jam setelah kejadian tersebut,” ungkap Kapolsek Banjarmasin Timur, Kompol M Taufiq Qurrahman dikutip dari BanjarmasinPost.co.id.
Menurut Taufiq kejadian berawal ketika korban sedang makan pentol bersama kawannya di kawasan tersebut.
Kemudian datang empat orang pemuda mengendarai motor dan hendak makan pentol di tempat yang sama.
Saat itulah mulai terjadi konflik antar dua pria tersebut. Taufiq mengungkapkan salah satu pemuda melontarkan pernyataan menantang.
“Apa cengang-cengang (lihat-lihat, red)? Ucap salah satu pemuda,” tiru Kapolsek atas percakapan yang terjadi.
Korbanpun menjawab tantangan tersebut “Apa? Kenapa? Kada bebukahan (tidak lari, red) aku, jawab korban.”
Lalu empat orang pemuda tadi pergi dan kembali dengan jumlah yang lebih banyak dan langsung menghunuskan senjata tajam berjenis celurit kepada korban hingga terkapar bersimbah darah.
“Ada dua mata luka yang diderita oleh korban. Yakni luka di punggung dan di bagian perut sebelah kiri. Korban seketika tewas di tempat,” lanjut Kapolsek.
Saat ini unit Reskrim Polsek Banjarmasin Timur masih mendalami keterkaitan beberapa orang pelaku dalam pembunuhan tersebut.
“Kami masih melakukan pendalaman. Jika ditemukan peran pelaku lain, tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah,” ujar Kanit singkat.